Beberapa waktu lalu ada trending tentang menu di GoFood. Copywriting menu GoFood viral di kalangan netizen. Bagaimana bisa ini terjadi? Jadi, ada seorang pengguna Twitter yang membagikan penemuannya tentang copywriting menu GoFood ini. Postingan ini pun menuai banyak reaksi dari pengguna media sosial Twitter. Alhasil, copywriting menu GoFood pun jadi trending topik. Untuk itu, di artikel kali ini, Mintale akan membahas tentang copywriting menu GoFood ini, nih Utopians. Mulai dari trik hingga tips, akan Mintale bahas. Jadi, simak artikel berikut ini, ya!
1. Copywriting Menu GoFood
Pertama, Mintale akan membahas tentang fenomena viralnya copywriting ini. Jadi, GoFood menyediakan fitur deskripsi di menu-menu toko. Para penjual bisa menambahkan deskripsi terkait menu yang ditampilkan. Sebagai contoh, menu nasi goreng, penjual mendeskripsikan lauk atau condiments di nasi goreng tersebut. Dengan adanya deskripsi ini, pembeli akan mengetahui bagaimana isian nasi goreng yang dijual. Sebab selain melihat gambar, mereka membaca deskripsi untuk penjelasan lebih detail.
Deskripsi di menu GoFood memiliki manfaat yang baik karena bisa membantu pembeli. Hal ini terjadi karena para pembeli tidak bisa melihat secara langsung makanan yang akan mereka pesan. Saat melihat foto, mereka bisa melihat tampilan makanannya. Tapi, mereka tak bisa tahu detail seperti bahan-bahan spesifik yang digunakan di makanan tersebut.
Viralnya copywriting menu GoFood ini terjadi karena uniknya deskripsi. Tak seperti deskripsi makanan yang umumnya menjelaskan condiments, tulisan lucu dan random bisa orang-orang baca di setiap menu yang tersedia. Sebagai contoh, menu martabak. Di deskripsi menu itu tertulis, “Isi apa bang? Isi going”. Hal ini menjadi ciri unik salah satu restoran di GoFood. Mereka menulis copywriting yang unik di tiap menu makanan yang disediakan.
2. Copywriting Menu GoFood: Trik
Dengan cara ini, orang-orang bisa lebih mudah tertarik. Dan sebagai hasilnya, banyak orang yang kemudian memesan makanan kamu, Utopians. Untuk itu, ada trik yang bisa kamu pakai atas fenomena trendingnya copywriting menu GoFood ini. Triknya adalah gunakan humor di tulisan kamu. Orang-orang akan terhibur dengan jokes atau humor di tulisan. Awalnya mereka akan membaca satu, lalu jika lucu, mereka akan melanjutkan membaca. Hiburan menjadi poin penting di media sosial, oleh karena itu kamu terkadang perlu menyuguhkan konten yang bisa menghibur audiens kamu.
Trik berikutnya adalah kaitkan dengan topik-topik trending. Sebagai contoh, ada salah satu menu risol mayo yang trending. Di deskripsi, mereka menulis “Mayonya bukan Mayo Teddy.” Hal ini berkaitan dengan trendingnya Mayor Teddy di media sosial. Penjual di GoFood ini pun memanfaatkannya untuk mereka tambahkan di deskripsi.
Trik yang terakhir, bagikan di media sosial. Saat kamu sudah memiliki deskripsi unik di GoFood, bagikan hal itu di media sosial. Hal ini terjadi karena di media sosial, jangkauannya akan lebih luas lagi.
3. Tips
Beberapa tips yang bisa kamu pakai adalah jika kamu menggunakan humor di deskripsi atau copywriting, kamu perlu memperhatikan humor itu. Pastikan bahwa humor kamu sesuai dengan audiens kamu. Sesuaikan dengan usia mereka, sebab saat humor diberikan tak sesuai rentang usia, bisa jadi mereka tak bisa menangkap jokes kamu.
Melalui penjelasan itu, kamu perlu mengembangkan copywriting kamu untuk bisa viral, Utopians. Jika kamu kesulitan, kamu bisa meminta bantuan ahlinya, loh. Kamu bisa hubungi Tim Ourtale. Kami sediakan banyak jasa marketing, oleh karena itu segera hubungi Tim Ourtale, ya!
