Utopians tahu tidak tentang narasi merek? Narasi merek jadi salah satu metode pemasaran yang bisa menaikkan penjualan, loh. Jadi, kamu bisa memakai narasi kreatif yang bisa menarik perhatian calon customer. Apalagi, jika narasi yang kamu pakai memiliki plot unik. Penjualan bisa meningkat melalui pemakaian narasi merek ini.
Selain itu, ada fungsi lain dari narasi merek yang tak kalah penting. Apa saja, ya? Mintale akan menjelaskan beberapa fungsi narasi merek yang sangat berpengaruh dalam dunia marketing, pemasaran brand milikmu. Simak penjelasan berikut ini, ya!
1. Narasi Merek Menunjukkan Nilai Merek
Fungsi yang pertama adalah menunjukkan nilai merek. Utopians bisa, loh memanfaatkan narasi merek untuk menunjukkan nilai dari brand kamu. Caranya adalah dengan menceritakan kisah-kisah terkait merek melalui penceritaan identitas merek kamu.
Dalam pemilihan nama merek, kamu pasti memiliki alasan tersendiri, bukan? Ceritakan asal mula dari pemilihan nama itu. Buat customer mengetahui bagaimana kamu membangun merekmu. Kisah awal, perkembangannya dari dulu, sampai sekarang. Jika customer mengetahui hal tersebut, mereka akan jadi lebih mengenal merek kamu.
Nilai merek akan tampak melalui penceritaan identitas merek itu. Sehingga para customer bisa mengerti citra merek kamu melalui penceritaan tersebut. Hal ini menjadi awal yang baik untuk menggaet minat customer.
2. Narasi Merek Menarik Perhatian Calon Customer
Fungsi lainnya adalah untuk menarik perhatian calon customer. Sebelum memilih produk untuk dibeli, biasanya calon customer akan mempelajari terlebih dulu nilai suatu merek. Jika kamu memanfaatkan narasi brand, kamu akan membuat calon customer paham nilai brand kamu dan mereka akan memperhatikan produk yang kamu tawarkan.
Caranya adalah dengan membuat narasi yang kreatif. Gunakan narasi yang berhubungan dengan topik yang sedang tren sehingga calon customer akan lebih tertarik untuk menyimak. Jangan lupa pakai tampilan yang eye-catching, ya!
3. Membangun Koneksi dan Interaksi dengan Customer
Narasi merek juga menjadi cara untuk membangun koneksi dan interaksi dengan customer. Contohnya, kamu bisa memakai narasi melalui Instastory. Melalui Instastory, kamu bisa memulai interaksi dengan berbagai fitur yang ada, seperti fitur pertanyaan atau reaksi mereka terhadap merek kamu.
Hal ini sangat penting untuk dilakukan karena interaksi dengan customer bisa membuat loyalitas mereka bertambah. Mereka juga akan merasa lebih akrab dengan merek kamu sehingga bisa mempertahankan minat mereka pada merek kamu.
4. Meningkatkan Persepsi Positif
Narasi merek bisa membuat customer senang, loh. Kok bisa? Jadi, ketika kamu memakai narasi yang kreatif, unik, serta ‘menjual’, kamu bisa membuat customer nyaman dengan brand kamu. Caranya adalah dengan aktif membuat konten. Konten yang diunggah secara konsisten akan membuat customer terhibur. Manfaatkan media sosial untuk mengembangkan narasi dari brand kamu. Bisa melalui gaya bicara atau gaya penulisan melalui cerita atau caption.
Namun, ada yang perlu diingat, ya, yaitu kamu harus konsisten dalam pemakaian gaya bicara atau gaya penulisan. Contohnya, seperti selebgram terkenal Sisca Kohl yang terkenal dengan gaya bicara ‘mari kita coba’ miliknya.
5. Menaikkan Penjualan
Yang terakhir, dari banyaknya fungsi di poin sebelumnya, menaikkan penjualan adalah fungsi akhir dari narasi merek. Karena narasi merek adalah salah satu metode pemasaran, tentu tujuan utamanya adalah untuk menaikkan penjualan, nih Utopians. Usahakan untuk memakai narasi seunik dan sekreatif mungkin.
Untuk mencapai tujuan akhir ini, kamu bisa, loh meminta bantuan pada Tim Ourtale. Kami bisa membantumu mengembangkan bisnis di dunia digital. Jadi, merek kamu tidak akan ketinggalan zaman, nih Utopians. Kamu juga bisa cek Instagram untuk melihat hasil kerja Tim Ourtale.
