Inilah Tantangan Brand atas Isu Tupperware Bangkrut - Ourtale Blog

October 3, 2024

Perusahaan senantiasa dihadapkan oleh berbagai macam tantangan. Seperti brand Tupperware, yang punya beberapa tantangan atas isu Tupperware bangkrut. Isu ini tersebar setelah perusahaan melaporkan masalah pailit ke pengadilan. Lalu, apa, sih yang buat brand Tupperware bisa terkena isu bangkrut atau pailit ini? Di artikel kali ini, Mintale akan jelaskan beberapa hal. 

1. Tupperware Bangkrut: Tantangan Finansial

Inilah Tantangan Brand atas Isu Tupperware Bangkrut - Ourtale Blog
Ilustrasi Isu Tupperware Bangkrut

Alasan pertama, yang menjadikan brand ini mengalami pailit adalah masalah keuangan perusahaan. Perusahaan memiliki aset yang besar, namun aset yang dimiliki tidak sebanding dengan kewajiban pembayaran yang perlu perusahaan lakukan. Karena ketimpangan itulah yang akhirnya membuat masalah finansial perusahaan semakin mengkhawatirkan, Utopians. 

Karena tantangan ini, Tupperware pun mengajukan laporan ke pengadilan atas masalah pailit perusahaan mereka. Dengan cara itu, perusahaan berharap bisa melanjutkan bisnis dengan tetap menggunakan nama brand yang telah berdiri 78 tahun itu. Karena adanya laporan resmi, isu tentang bangkrutnya Tupperware pun menyebar ke berbagai media. 

2. Tupperware Bangkrut: Persaingan Pasar

 

Inilah Tantangan Brand atas Isu Tupperware Bangkrut - Ourtale Blog
Ilustrasi Isu Tupperware Bangkrut

Tantangan berikutnya yang dihadapi oleh perusahaan adalah masalah persaingan pasar. Persaingan pasar semakin besar seiring dengan berjalannya waktu. Kini, semakin banyak bermunculan berbagai merek terkenal yang ada di industri yang sama dengan Tupperware. Dan persaingan yang ketat itu membuat perusahaan ini terancam pailit. 

Bagaimana bisa? Dengan munculnya brandbrand baru, inovasi dan tawaran produk juga semakin beragam. Lalu, ditambah lagi selera pasar yang berubah juga memiliki efek ke perusahaan. Sebagai contoh, era media sosial membuat banyak informasi cepat menyebar, Utopians. Mereka yang menonton atau melihat adanya tawaran brand baru yang dinilai lebih aesthetic, lebih tahan lama dalam menyimpan minuman dingin, membuat banyak orang ter-influence, nih. Jika ada tawaran brand seperti itu, audiens bisa berlomba-lomba membeli. 

3. Penurunan Penjualan

Inilah Tantangan Brand atas Isu Tupperware Bangkrut - Ourtale Blog
Ilustrasi Isu Tupperware Bangkrut

Adanya produk viral membuat munculnya tantangan ketiga, yakni penurunan penjualan. Penjualan menurun karena persaingan pasar yang semakin ketat. Sebagai contoh, jika seorang influencer menginformasikan tentang suatu brand yang dia pakai dan audiens tertarik, mereka bisa membelinya dengan instan tanpa pikir panjang. Hal inilah yang kemudian membuat peluang penjualan terbuka lebar. Oleh karena itu, jika Tupperware memiliki saingan brand, mereka bisa mengalami kerugian karena fenomena viral yang kini banyak ditemui di media sosial.

Penurunan penjualan bisa terjadi jika suatu brand tidak melakukan inovasi baru atau upgrade produk. Konsistensi memang diperlukan, tapi terkadang perlu juga, nih yang namanya pembaruan supaya menjaga kontinuitas pelanggan. Jadi, saat brand kamu alami masalah dengan pembaruan produk atau semacamnya, kamu bisa meminta bantuan ahlinya supaya tidak menjadi masalah berkepanjangan. Atasi masalah sebelum membesar atau bersiap sedia terlebih dulu sebelum masalah tersebut datang. Caranya adalah dengan konsultasi ke Tim Ourtale. Segera hubungi Tim Ourtale untuk konsultasikan masalah brand kamu, ya!

Baca Juga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RELATED POSTS